Tentang Haji Kecil | Diary Putri Dija - Hallo sahabat Putri Dija yang aku sayangi dan aku rindukan, pembaca Diary Putri Dija, Terimakasih sudah mampir di Diary Putri Dija yang sederhana ini, Saat ini diary yang Putri Dija tulis dengan judul Tentang Haji Kecil | Diary Putri Dija, Putri Dija sudah sengaja membuat artikel diary ini dengan maksut sebagi dokumentasi saja. Mudah-mudahan isi diary dengan label diary Baby Dija's Story, diary Baby Dija's Things, yang Putri Dija tulis ini dapat menjadi inspirasi buat teman-teman. Baiklah, selamat membaca, semoga bermanfaat, Jangan lupa subcribe Blog Diary Putri Dija ya...???

Judul : Tentang Haji Kecil | Diary Putri Dija
link : Tentang Haji Kecil | Diary Putri Dija

Tentang Haji Kecil | Diary Putri Dija

Dua minggu yang lalu

di sekolahku ada simulasi haji

bu guru nyebutnya manasik haji

Dulu waktu masih jadi adik playgroup,

Dija juga pernah manasik haji

tapi lebih singkat dan gak lengkap

Dija bangun pagi pagi sekali untuk siap siap ikutan simulasi haji

Lokasinya di lapangan Universitas Darul Ulum Jombang

Ternyata disana Mbak Anda sudah datang lebih dulu

Mbak Anda ini sahabat karibku

Kelasku, Kelas Sulawesi masuk di grup Jamaah Haji dari Indonesia

kelas kelas lain ada yang dari Jerman, Inggris, Belanda, China dan lain lain

tiap kelas bawa bendera masing masing

Kami juga bawa kartu tanda pengenal

biar gak tersesat nanti di "Kota Mekkah"

Kami nungguin teman teman lain di maktab

begitu semuanya sudah lengkap, rombongan jamaah haji Indonesia memulai rangkaian ibadah haji

pertama tama kami semua sholat dulu di Arafah

lalu bergerak menuju Muzdalifah

kami ambil kerikil kecil kecil banyak sekali

masukin kantung satu satu

Kami baca doa bersama sama.

Setelah dari Muzdalifah, kami bergerak menuju Mina

di sana kami bermalam 

tapi bermalamnya cuma 5 menit aja.

Setelah itu kami bergerak lagi untuk melontar jumroh

tetap bergandengan, tetap berbaris pegang bahu teman

agar tidak tersesat

ini nih yang paling aku suka,

lontar jumroh !!!

awalnya Dija dan teman teman lempar jumroh satu kali aja. 

di jumroh aqobah.

lalu kami melakukan tahalul

yaitu potong rambut

Setelah itu, kami lontar jumroh lagi

kali ini di tiga tempat

jumroh Ula, Wustho, dan Aqobah

seruuuuu sekali !!!

Bissmillahi Alloooohu Akbar!!

Lempaaaaarrrr!!!!

pasti setan nya kesakitan kena lempar batu yaa

Aku semangat lho lemparnya

Begitu lontar jumroh nya sudah selesai

kami bergerak menuju kota mekkah. 

Berhenti dulu di pintu masuk kota mekkah, kami berdoa sama sama

lalu mulai melaksanakan Thowaf tujuh putaran

sholat di Hijr Ismail

Setelah itu, kami minum air zam zam sama sama

airnya dingiin, enak sekali

Kemudian kami mulai melakukan Sa'i di bukit Sofa-Marwah

7 kali bolak balik

capek sih, tapi menyenangkan!

Begitu semuanya sudah selesai

Bu Guru ajak kami melakukan Thowaf Wada, yaitu Thowaf perpisahan sebelum meninggalkan kota suci mekkah.

sambil berdoa, supaya kelak kami bisa benar-benar melakukan haji disana

aaaamiiiinnnnn

Catatan Tante Elsa :

* Simulasi Haji sudah menjadi agenda tahunan di sekolahnya Dija. Tahun lalu saat masih di playgroup, Dija masih ogah ogahan mengikuti semua rangkaiannya, masih gak mau lepas dari tanganku. Sekarang sudah beda jauh. Pagi pagi sudah bangun dengan semangat, dan buru buru banget pingin langsung tiba di lokasi. Begitu diterima gurunya, Dija sudah gak menoleh ke belakang lagi, udah gak mencariku lagi, udah bergaul sama teman-temannya.Dija juga mengikuti seluruh rangkaian simulasi dengan semangat dan gembira.

* Sudah 3 bulan sekolah, Dija cuma mendapatkan lencana best student 1 kali. Sementara ada temannya yang sudah dapat lencana berkali kali. Heehehe... Emaknya sih yang iri. Ada apa dengan anakku, kok tidak mendapatkan lencana lagi. Apa karena masih manja yaa....

* Les baletnya sudah jauh lebih baik, Dija sudah mulai semangat mengikutinya. Sampai rumah langsung dipraktekin gerakan gerakannya. senang melihat Dija sudah mulai menikmati kelas baletnya. 

Sementara les renangnya, Dija tetep semangat seperti biasa. Belum ada perkembangan berarti dalam kemampuan berenangnya, masih berlatih keberanian dan lompatan ketika mau berenang aja.

* Perbedaan dengan saat masih playgroup dulu, kini Dija lebih banyak bercerita tentang teman-teman dan kegiatannya di sekolah. Dija bisa menceritakan secara runtut apa yang dia lakukan hari itu, juga menceritakan teman-temannya yang lucu. Dulu waktu playgroup, setiap kali ditanya ngapain aja di sekolah, dija tidak banyak cerita. Sekarang, sekalinya ditanya, yang keluar ceritanya panjang sekali. Hehehehhee.....

Demikianlah catan kecil pada Tentang Haji Kecil | Diary Putri Dija

dan inilah yang bisa Putri Dija sahare. sekali lagi Tentang Haji Kecil | Diary Putri Dija berterimakasih banget sudah mau mampir ke blog ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat serta inspirasi untuk anda teman-teman semua. Baiklah, sampai jumpa di postingan Putri Dija selanjutnya, jangan lupa sering mampir ke blog ini ya, dan jangan lupa bagiakan artikel ini ke teman-teman dan sodara. Dadah......

Anda sekarang membaca artikel Tentang Haji Kecil | Diary Putri Dija dengan alamat link http://putridija.blogspot.com/2014/10/tentang-haji-kecil-diary-putri-dija.html